karawang (News ADS Radio, Cikampek). Penyelenggaraan
Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXII Tingkat Provinsi Jawa Barat di Kabupaten
Karawang Tahun 2012 tidak melulu mengagendakan kegiatan bernuansa religius. Melainkan
berbagai aspek dan sendi kehidupan ummat pun turut diperhatikan, yang salah
satunya dilakukan oleh Hj. Nurlatifah Swara dengan membuka Bazaar dan Pameran
MTQ XXXII yang berlokasi di Halaman Islamic Center dan Masjid Al-Jihad Karawang,
Sabtu (21/4).
Melalui kegiatan
ini, Kabupaten Karawang selaku tuan rumah bermaksud untuk menunjukkan bahwa
penyelenggaraan MTQ tidak hanya berisikan agenda kegiatan kerohanian, melainkan
sarat pula dalam kegiatan muamalah Islami yang diharapkan dapat turut serta
dalam meningkatkan dan memberdayakan kesejahteraan ummat. Melalui kegiatan
Bazaar dan Pameran MTQ XXXII ini, para pelaku usaha kecil menengah difasilitasi
untuk memamerkan hasil produk-produk mereka.
Hal ini
sebagaimana disampaikan oleh Hj. Nurlatifah dalam sambutannya yang mengatakan
bahwa Sebagai tuan rumah penyelenggaraan MTQ ke- 32 Tingkat Provinsi Jawa Barat
tahun ini, tentunya warga masyarakat Kabupaten Karawang harus turut mendukung
kelancaran dan kesuksesan penyelenggaraannya. “Khususnya dalam mencapai lima
kesuksesan utama pelaksanaan MTQ di Kabupaten Karawang ini, yakni : sukses
penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses pemberdayaan ekonomi masyarakat, sukses
penyebaran syiar islam di Kabupaten Karawang dan Provinsi Jawa Barat serta
sukses administrasi,” ujarnya.
Sehubungan
dengan hal tersebut, lanjut Hj. Nurlatifah, pelaksanaan pameran/bazaar ini,
selain untuk turut memeriahkan pelaksanaan MTQ ini, secara spesifik bertujuan
untuk turut mensukseskannya pemberdayaan ekonomi masyarakat, karena melalui
pameran/bazaar ini selain akan ditampilkan berbagai produk unggulan bernuansa MTQ.
“Juga tentunya akan terjadi berbagai transaksi ekonomi berkaitan dengan
berbagai produk unggulan tersebut, sehingga melalui pameran/bazaar ini
diharapkan dapat memebrikan kontribusi positif bagi peningkatan keberdayaan
ekonomi masyarakat,” jelasnya.
Namun demikian,
hal yang paling utama dari pelaksanaan MTQ ini adalah bahwa musabaqoh Tilawatil
Qur’an merupakan salah satu upaya untuk memupuk kecintaan ummat terhadap Alquran. Hal ini penting karena kecintaan
ummat Islam kepada Alquran akan berpengaruh terhadap peningkatan kualitas iman
dan taqwa, serta akan menjadi bekal moral dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara. “Melalui ajang mtq ini,
selain dapat menjadi proses dasar dalam rangka meningkatkan minat baca tulis Alquran, juga diharapkan
dapat menjadi modal dasar dalam upaya perwujudan kasalehan sosial melalui
pemahaman, penghayatan dan pengamalan ajaran Alquran,” tambahnya.(News ADS Radio, Cikampek)