 |
Padang edelweis di Puncak Tegal Alun |
JAKARTA – Kabupaten Garut, Jawa Barat, tengah menjadi
sorotan lantaran pernikahan singkat sang Bupati. Adakah kejadian ini
berpengaruh terhadap sektor pariwisata di daerah tersebut?
Kabupaten Garut merupakan daerah yang kaya akan destinasi wisata pilihan. Terdapat sekira 36 destinasi wisata yang dapat dikunjungi, sebut saja objek wisata unggulan Garut yang lebih sering dijuluki “Segitiga Emas”; Pemandian Cipanas, Candi Cangkuang, dan Taman Satwa Cikembulan.
Tak hanya kaya destinasi wisata, nama Garut pun semakin kaya, terutama dalam pemberitaan media, dengan terungkapnya pernikahan singkat Bupati Aceng H.M. Fikri. Banyaknya berita yang menyoroti daerah yang terkenal sebagai penghasil domba ini tentunya berdampak terhadap sektor pariwisatanya.
“Sejak adanya berita ini, pariwisata Garut malah meningkat, pengunjung bertambah. Karena kan banyak juga media yang meliput beberapa objek wisata di Garut, ini bisa jadi salah satu ajang promosi,” kata Agus Koswara, Kepala Seksi Informasi dan Komunikasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut, ketika dihubungi Okezone, Sabtu (8/12/2012).
Menurutnya, media massa yang datang tak hanya meliput kasus pernikahan Aceh dengan perempuan 18 tahun, juga menggali tempat-tempat wisata daerah ini. Yang tak kalah menarik, peningkatan pariwisata, tambahnya, terlihat pada ranah wisata kuliner oleh para demonstran yang melakukan aksi di depan kantor Bupati Garut juga memberikan dampak positif.
“Saat ada demo, banyak orang yang datang, dan itu berdampak pada penjualan beberapa makanan juga,” ujarnya.
Menurutnya, beberapa tahun terakhir ini jumlah pengunjung ke Garut mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Pasalnya, Garut dapat menjadi salah satu alternatif liburan selain ke Kota Bandung. Tujuan wisatawan pun cukup beragam.
“Wisatawan mancanegara yang berasal dari Eropa biasanya memilih ke Cangkuang dan Gunung Papandayan. Kalau wisatawan Nusantara lebih memilih Cipanas,” simpulnya.
Walaupun memberi keuntungan tersendiri bagi pariwisata Garut, Agus tidak memungkiri jika dirinya khawatir dengan pandangan negatif sebagian kalangan.
Kabupaten Garut merupakan daerah yang kaya akan destinasi wisata pilihan. Terdapat sekira 36 destinasi wisata yang dapat dikunjungi, sebut saja objek wisata unggulan Garut yang lebih sering dijuluki “Segitiga Emas”; Pemandian Cipanas, Candi Cangkuang, dan Taman Satwa Cikembulan.
Tak hanya kaya destinasi wisata, nama Garut pun semakin kaya, terutama dalam pemberitaan media, dengan terungkapnya pernikahan singkat Bupati Aceng H.M. Fikri. Banyaknya berita yang menyoroti daerah yang terkenal sebagai penghasil domba ini tentunya berdampak terhadap sektor pariwisatanya.
“Sejak adanya berita ini, pariwisata Garut malah meningkat, pengunjung bertambah. Karena kan banyak juga media yang meliput beberapa objek wisata di Garut, ini bisa jadi salah satu ajang promosi,” kata Agus Koswara, Kepala Seksi Informasi dan Komunikasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut, ketika dihubungi Okezone, Sabtu (8/12/2012).
Menurutnya, media massa yang datang tak hanya meliput kasus pernikahan Aceh dengan perempuan 18 tahun, juga menggali tempat-tempat wisata daerah ini. Yang tak kalah menarik, peningkatan pariwisata, tambahnya, terlihat pada ranah wisata kuliner oleh para demonstran yang melakukan aksi di depan kantor Bupati Garut juga memberikan dampak positif.
“Saat ada demo, banyak orang yang datang, dan itu berdampak pada penjualan beberapa makanan juga,” ujarnya.
Menurutnya, beberapa tahun terakhir ini jumlah pengunjung ke Garut mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Pasalnya, Garut dapat menjadi salah satu alternatif liburan selain ke Kota Bandung. Tujuan wisatawan pun cukup beragam.
“Wisatawan mancanegara yang berasal dari Eropa biasanya memilih ke Cangkuang dan Gunung Papandayan. Kalau wisatawan Nusantara lebih memilih Cipanas,” simpulnya.
Walaupun memberi keuntungan tersendiri bagi pariwisata Garut, Agus tidak memungkiri jika dirinya khawatir dengan pandangan negatif sebagian kalangan.
( http://travel.okezone.com/read/2012/12/07/407/729120/ternyata-pernikahan-aceng-bawa-berkah-bagi-pariwisata-garut )
