TfMlGpA0TSd6GUd6GSGlBUM9BY==

Hadiri KTT IORA, Menlu Australia akan Temui Wapres JK


Jakarta - Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop datang ke Pertemuan Dewan Menteri Indian Ocean Rim Association (IORA) 2017 yang digelar di Jakarta pada 5-6 Maret 2017. Di sela kedatangannya, Bishop akan menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menlu Retno Marsudi dan beberapa menteri serta tokoh lainnya.

"Saya berada di Jakarta dari 5 sampai 6 Maret 2017 untuk menghadiri Pertemuan Dewan Menteri Indian Ocean Rim Association (IORA). Sementara di Jakarta, saya akan menggunakan kesempatan ini untuk bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan menteri-menteri lainnya. Saya juga akan bertemu dengan para pemimpin perempuan yang berpengaruh dari kalangan bisnis, media dan masyarakat madani," kata Bishop dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Senin (6/3.2017).

Bishop juga menjelaskan tentang IORA yang terdiri dari 21 negara dan merupakan organisasi utama di kawasan Samudera Hindia. Menurutnya stabilitas kawasan Samudera Hindia memiliki pengaruh besar bagi keamanan dan kemakmuran negaranya.

"Terdiri dari 21 negara anggota, IORA adalah organisasi utama untuk kawasan Samudra Hindia dan memainkan satu peranan penting dalam memperkuat kerja sama keamanan regional. Samudera Hindia yang stabil dan aman sangat penting bagi keamanan dan kemakmuran nasional Australia," ujarnya.

Dia menyebut Australia telah menjadi bagian dari IORA sejak awal didirikan. Menurutnya, kesediaan Indonesia menjadi tuan rumah Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) IORA adalah hal yang baik.

"Australia telah menjadi bagian dari IORA sejak didirikan pada 1997 dan kami memainkan peran utama dalam memajukan agenda organisasi selama masa kepemimpinan kami sebagai Ketua dari 2013 hingga 2015. Kami menyambut baik visi dan ambisi Indonesia dalam mengkoordinasikan dan menjadi tuan rumah Pertemuan Puncak Para Pempimpin IORA yang pertama pada 7 Maret 2017, yang sekaligus untuk memperingati 20 tahun berdirinya IORA," ungkap Bishop.

Dia menyatakan dalam IORA, negaranya akan terus melakukan kerja sama dalam menangkal ancaman terorisme serta memajukan perdagangan. Bishop juga menjelaskan kalau Indonesia merupakan salah satu mitra pentingnya di kawasan Samudera Hindia.

"Di IORA kami akan meneruskan kerja sama dalam penangkalan terorisme dan kekerasan ekstrimisme. Kami juga akan membicarakan bagaimana agar negara-negara di pesisir Samudra Hindia dapat bekerja sama demi memperkuat kesejahteraan dengan memajukan perdagangan, pemanfaatan sumber daya maritim yang berkelanjutan dan partisipasi ekonomi perempuan," jelas Bishop.

"Indonesia merupakan salah satu mitra penting di kawasan. Kami memiliki kerangka kerja yang ekstensif untuk kerja sama dalam bidang politik, ekonomi, keamanan, pembangunan, pendidikan dan hubungan antar warga," imbuhnya. 


sumber : detik.com

Komentar0

Type above and press Enter to search.