Karawang ( News ADS Radio, Cikampek ). Bupati Karawang,
H. Ade Swara menjadi nara sumber sekaligus membuka secara langsung kegiatan
Seminar Wawasan Kebangsaan yang diselenggarakan oleh Ikatan Pelajar Nahdlatul
Ulama (IPNU) Kabupaten Karawang, Minggu (11/11). Dalam seminar yang berlangsung
di Gedung Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) tersebut, Bupati Ade Swara
meminta para generasi muda untuk membuktikan diri bahwa mereka mampu menghadapi
tantangan bangsa Indonesia di masa depan.
Lebih lanjut
Bupati Ade Swara mengatakan bahwa rasa kebangsaan yang akhir-akhir ini sudah
mulai luntur di kalangan masyarakat, khususnya para generasi muda. Oleh karena
itu keikutsertaan para generasi muda dalam seminar ini merupakan suatu
keharusan, sehingga generasi muda saat ini dapat lebih memahami dan menghayati
arti Wawasan Kebangsaan, “Sehingga mereka mampu membuktikan dirinya sebagai
kekuatan yang tangguh dalam menjawab tantangan masa depan yang semakin berat
dan kompleks,” ujarnya.
Bupati
melanjutkan, Kebangkitan Nasional merupakan tonggak sejarah gerakan perjuangan
kebangsaan yang diprakarsai oleh sejumlah tokoh pemuda pada saat itu yang
dipimpin oleh dr. Wahidin Sudiro Husodo melalui organisasi Boedi Oetomo. Saat
itu, mereka hadir sebagai sebuah kekuatan untuk berbicara secara moral dan
intelektual tentang persatuan dan kesatuan dan potensi anak bangsa guna
membebaskan diri dari belenggu penjajahan,” jelasnya.
Menurut Bupati,
pergerakan nasional Boedi Oetomo telah memberikan dorongan kepada para tokoh
pergerakan indonesia lainnya saat itu, untuk lebih memupuk semangat kebersamaan
dan semangat untuk bersatu. Dorongan ini lahir, karena adanya kesadaran bahwa
sebagai bangsa yang majemuk, nilai-nilai persatuan dan kesatuan merupakan
sendi-sendi kekuatan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Komitmen
kebangsaan tersebut.
Dorongan
tersebut selanjutnya membuahkan hasil dengan lahirnya sumpah pemuda pada tahun
1928, yang merupakan inti kekuatan dan tekad anak bangsa untuk mempersatukan
tanah air, bangsa, dan bahasa, yaitu Indonesia. “Dan gerakan moral dan
intelektual itu ternyata bukan saja membuahkan sumpah, tetapi juga menumbuhkan
semangat perjuangan merebut kemerdekaan, sampai akhirnya bangsa indonesia
mencapai Proklamasi Kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945,” tuturnya.
Mencermati
situasi dan kondisi di alam kemerdekaan ini, Bupati Ade Swara menilai bahwa
kedewasaan masyarakat kita sebagai suatu bangsa yang merdeka cenderung belum
mampu memaknai hakikat kemerdekaan yang sebenarnya, karena melihat kenyataan
hampir di seluruh wilayah tanah air masih banyak terjadi aksi-aksi anarkis yang
mengarah pada lunturnya nilai persatuan bangsa.
Terlebih di
tengah-tengah arus globalisasi dan berkembangnya teknologi informasi saat ini,
yang telah membawa dampak kontra produktif terhadap kelestarian atau memudarnya
rasa nasionalisme, patriotisme dan kecintaan terhadap negara. Perbedaan
pendapat antar golongan atau ketidaksetujuan dengan kebijakan pemerintah adalah
suatu hal yang wajar dalam suatu sistim politik yang demokratis. Namun berbagai
tindakan anarkis, konflik sara dan separatisme yang sering terjadi dengan
mengatasnamakan demokrasi menimbulkan kesan bahwa tidak ada lagi semangat
kebersamaan sebagai suatu bangsa. “Kepentingan pribadi dan kepentingan kelompok
telah menjadi tujuan utama, sementara semangat untuk membela negara seolah
telah memudar,” jelasnya.
Dengan kenyataan
seperti itu, Bupati Ade Swara mengajak segenap elemen masyarakat Karawang,
termasuk para generasi muda untuk menyadari dan menumbuhkan kembali pemahaman
terhadap makna wawasan kebangsaan untuk menciptakan perdamaian, meningkatkan
rasa persatuan dan kesatuan, menjauhkan perselisihan “Serta memantapkan bangsa
kita sebagai bangsa yang merdeka, bersatu, berdaulat adil dan makmur,”
pesannya.
Ketua Panitia
Penyelenggara Kegiatan Seminar Wawasan Kebangsaan IPNU, Akhmad Fauzi Ridwan,
menjelaskan bahwa maksud dan tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah
sebagai refleksi bagi generasi muda Kabupaten Karawang untuk lebih mengetahui,
memahami, menghayati, serta mengamalkan wawasan kebangsaan dalam setiap aspek
kehidupan. “Dengan demikian dapat tercipta generasi muda di Kabupaten Karawang
yang mampu menghadapi tantangan dan ancaman yang muncul di masa yang akan
datang,” ujarnya. News ADS Radio, Cikampek.